Tobaria – Perayaan Tahun Baru Batak Aria Sipaha Sada 2023 digelar di Lapangan Sabas, Tomok, Kecamatan
Simanindo, Kabupaten Samosir sejak tanggal 20 -22 Maret 2023, diisi dengan festval Seni dan Budaya
yakni pelombaan Martumba, Fasehion Show, Tortor Tradisi, Lomba Solu Persada-sadaan, Marlange,
Marhotang, Martikkat dan Marsatur.
Dengan adanya Event yang dilaksanakan selama tiga hari ini dapat membantu para pelaku ekonomi
kreatif khusunya masyarakat Tomok.
Dalam kegiatan olah raga yang diperlombakan di festival itu mulai dari lomba Marathon 10 Km, lomba
Solu per orangan dan lomba renang di danau Toba dengan jarak tempuh 2 Km, semoga nantinya dapat
memunculkan atlet-atlet muda dari Kabupaten Samosir dalam meraih prestasi guna mengharumkan
kabupaten Samosir.
Kegiatan festival Olah Raga Rakyat dan perayaan menyambut Tahun Baru Batak ini. Selain perlombaan
olah raga, lomba Seni, lomba kearifan lokal di Budaya Batak salah satunya Lomba Mangandung
(Meratap), kita harapkan nantinya generasi muda Batak semakin mencintai Budayanya serta tetap
melestarikan ke Arifan Lokal yang ada di Suku Batak,” harapnya sembari mengusulkan pada pemerintah
pusat agar perayaaan Tahun baru Batak dapat menjadi hari Libur Nasional.
Acara puncak Taon Baru Batak Artia Sipaha Sada pada Rabu (22/3), dimulai pukul 18.00 sore sesuai
pergantian hari Batak dengan menyalakan meriam bambu dan membunyikan sirine dan klakson secara
bersahut-sahutan.
Pada perayaan Artia Sipaha Sada, kita memiliki ciri khas tersendiri yakni menikmati makanan khas Batak,
Nahinopingan dan Itak Gurgur.
Bupati Samosir Vandiko T. Gultom, ST dalam sambutannya menyampaikan selamat merayakan Tahun
Baru Batak Artia Sipaha Sada 2023. Perayaan ini merupakan salah satu kegiatan mengangkat warisan
budaya, kearifan lokal, adat istiadat yang telah berakar yang diwariskan oleh leluhur.
Pada masa era modernisasi dan teknologi yang tumbuh pesat saat ini, kita harus tetap bisa melestarikan
budaya sehingga tidak luntur dan hilang begitu saja.
“Kita dapat merayakan ulaon Artia Sipaha Sada hari ini, karena masih ada pemerhati, pecinta dan pelaku
budaya yang dengan berani mengangkat kembali kearifan lokal”, lanjutnya.
Perayaan ini, diharapkan menjadi sarana silaturahmi seluruh suku Batak, menumbuhkan rasa cinta akan
budaya bagi generasi muda, mengembangkan pariwisata dan berkontribusi positif pada perekonomian
masyarakat lokal.
Acara puncak perayaan Tahun Baru Batak Artia Sipaha Sada 2023, juga diisi dengan hiburan dengan
penampilan dari Marsada Band, Nabasa Trio, Divamora Sister, Jajabi Band & Sandro dan LA Band. (*)