Berbicara tentang fashion tidaklah melulu tentang model busana atau pakaian, namun juga berbagai produk pendukung lainnya.

Reni Ruth Aruan adalah seorang pengusaha bisnis fashion yang memiliki nama usaha Sanggar Kreatif Utte dan telah menggeluti bisnis ini sejak tahun 2016.

Produk awalnya adalah tas, setelah sukses dengan tas yang terbuat dari kain tenun bercorak kain ulos. Tidak lantas membuat Ruth merasa puas dengan menghasilkan satu produk, namun dia berhasil menciptakan berbagai jenis produk lainnya yang pada umumnya diminati para generasi muda.

Produk-produk fashion buatannya, terbuat dari kain tenun bercorak etnik Batak, mengkolaborasikan pengetahuan jahit menjahit demi mempertahankan identitas kebatakan melalui aksesoris bercorak etnik.

Waktu awal perintisan, Ruth mengaku modal atau budget yang dibutuhkan untuk stok bahan itu relatif lebih kecil jika dibandingkan untuk memulai usaha lain.

Seiring berjalannya waktu dan perputaran produknya mulai lancar. Dia mulai meningkatkan stok bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat berbagai jenis produknya, termasuk penambahan tenaga kerja.

Produk buatan Sanggar Kreatif Utte, seperti tas sandang, tas ransel, tas pinggang, masker, dompet, gelang, dasi, outer, topi dan berbagai aksesoris lainnya. Dan memiliki variasi harga dimulai dari Rp.30.000,- hingga Rp.300.000,-.

Target penjualan produk-produk ini adalah para generasi millenial, yang diharapkan bisa mengenal detail produk yang memang bersentuhan dengan kain tenun etnik Khas Toba.

Untuk kelancaran usahanya, Ruth memasarkan produknya dengan metode penjualan online dan offline. Dan Ruth sudah menjual berbagai produknya ke berbagai daerah di Indonesia.

Terkait produknya untuk para generasi milenial khususnya dari sesamanya Orang Batak Ruth berpesan, “Ikuti zamanmu jangan tinggalkan budayamu. Jadilah kreatif dan hadirkan lapangan pekerjaan di Tanah Batak.” Ditemui di Desa Lumbanpea Kecamatan Balige-Kabupaten Toba, Senin 30/11-2020.

Dan bagi yang berminat dengan produk kreatif dari karya Sanggar Kreatif Utte, boleh mengunjungi DKK Project di Pematang Siantar dan Mason Coffee di Tambunan atau menghubungi Reni Ruth Aruan di 08126454479.

Nah, bagi generasi muda se-Kawasan Danau Toba. Mari bersama-sama menggali kreativitas untuk bangkit dari keterpurukan perekonomian pasca pandemi. Tertarik dengan produk fashion Khas Batak dari brand lokal yok berkunjung ke Toba. *jmh