Jalan -jalan ke Danau Toba belum lengkap rasanya jika belum menjajal memancing di perairan kawah gunung berapi terbesar di dunia ini. kalian akan merasakan manisnya rasa ikan yang langsung didapat di perairan Danau Toba. Jika kalian ahli berenang , kalian bisa mencoba menyelam untuk menembak ikan . Ikan disini sangat nikmati sekali rasanya karena habitatnya yang masih alami dan berada diketinggian 900 mdpl (meter dari permukaan laut).

Bukan hanya memberikan keindahan alam yang luar biasa, ternyata Danau Toba juga menjadi destinasi atau spot memancing warga sekitar dan wisatawan dari luar. Jika kalian ingin merasakan berwisata dengan mengisi waktu luang dengan memancing , Danau Toba lah lokasi yang tepat , di Danau Toba ada beberapa spot yang dibangun oleh masyarakat sekitar untuk memancing , lokasi pemancingannya dibangun sangat sederhana menyesuaikan dengan lokasi perairan Danau Toba.

Jika kalian berangkat dari Parapat kalian bisa naik kapal kayu dari Pelabuhan Ajibata kabupaten Toba, kalian akan diantar menuju lokasi-lokasi pemancingan yang berada dipinggiran Danau Toba. Kalian bisa memilih tempat yang cocok untuk memancing, sore harinya kalian akan dijemput oleh kapal yang sama pada saat kalian sudah puas memancing.

Ada beberapa jenis ikan di Danau Toba , antara lain ikan Nila. Ikan air tawar ini sangat mendominasi jenis ikan disini, mungkin karena banyaknya keramba jaring apung (KJA) yang membudi-dayakan ikan nila disini, ada yang berskala besar dan juga kecil. PT. Aqua farm Nusantara adalah salah satu perusahaan besar yang membangun budidaya ikan NIla disini.

‘’Jangan takut tidak dapat ikan disini , apa pun umpan nya pasti dapat’’ ujar manurung salah satu pemancing dari warga sekitar Danau Toba. Memang gampang-gampang susah memancing di danau Toba, kita harus bersabar jika ingin mendapatkan banyak ikan, ‘’Umpan yang di pakai hanya lumut banyak kok di cari ditepian Danau Toba, kalo mau beli juga ada yang jual disekitar sini’’ujar Jajang wisatawan dari Medan yang sengaja datang hanya untuk memancing ‘’Saya hampir tiap minggu mancing disini’’ sambungnya sambil sesekali menarik joran yang sudah habis dimakan oleh ikan.

Jajang sengaja datang bersama kawan-kawannya dengan mengendarai sepeda motor dari kota Medan menuju Danau Toba Parapat. Kegiatan ini sangat menghibur mereka setelah lama sibuk dari rutinitas pekerjaan sehari-hari, dengan membawa bekal nasi yang sengaja di bawa dari rumah mereka masing-masing ‘’Kami Cuma bawa nasi sama sambal aja , nanti kalo dapat ikan kita langsung bakar ditempat’’ tuturnya.

Perairan Danau Toba yang sangat luas dan suhunya yang sejuk membuat habitat segala ikan bertumbuh disini, sebenarnya ikan Nila (Oreochromis niloticus,) ini bukan lah habitat asli perairan Danau Toba,  Pora-pora adalah ikan asli (endemic) yang saat ini sudah sangat jarang ditemukan diperairan Danau Toba , mungkin dikarenakan habitatnya terganggu oleh keberadaan ikan lain atau mungkin juga karena banyaknya budidaya ikan Nila diseputaran danau Toba yang tidak menjaga kelestarian, membuat ikan ini berkembang luas keseluruh perairan  kawah gunung api super volcano ini .

Danau Toba menyimpan banyak kekayaan sumber daya alam yang luar biasa , banyak penduduk disini yang bergantung dengan kelestarian alam danau Toba, Sebagian penduduk disini berprofesi sebagai nelayan  yang hidupnya tergantung di perairan kawah gunung api super volcano ini. Jadi tugas kita bersamalah untuk menjaga dan mewariskannya sampai anak dan cucu kita bisa dapat menikmatinya.