Peresmian Program Beli Kreatif Danau Toba oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno Februari 2021 lalu disambut hangat oleh para pelaku ekonomi kreatif di Kawasan Danau Toba.

Dalam pidatonya, Sandiaga memastikan Kemenparekraf akan mendukung penuh pengembangan produk lokal asal Danau Toba, yang rencananya akan disandingkan dengan lokasi pariwisata super prioritas.

Dukungan tersebut merupakan memberikan kegiatan pendampingan, secara kontinyu kepada pelaku ekonomi kreatif dalam upaya peningkatan kualitas produk. Dan hal tersebut telah dibuktikan dengan pendampingan 200 pelaku ekonomi kreatif lokal yang meliputi kuliner, fashion dan kriya kategori Usaha Kecil Menengah (UKM).

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melalui Direktorat Pemasaran Ekonomi Kreatif menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Beli Kreatif Danau Toba Tahun 2021 di Labersa Toba Hotel & Convention Centre, Balige-Kabupaten Toba Rabu 21 April 2021.

Para Peserta Bimbingan Teknis Beli Kreatif Danau Toba 2021/jmh

Tujuan dari bimtek ini untuk meningkatkan level bisnis Usaha Kecil Menengah (UKM) dan menghasilkan produk UKM yang potensial, berkualitas dan siap dipasarkan.

Hadir dan turut memberi kata sambutan dalam Bimtek BKDT 2021 Direktur Pemasaran Ekonomi Kreatif Andi Ruswar, Bupati Kabupaten Toba yang diwakili oleh Wakil Bupati Toba Tonny Simanjuntak dan Kepala Perpajakan Kabupaten Robby Tampubolon dari KPP Pratama Balige.

Dalam kata sambutannya Wakil Bupati Toba Tonny Simajuntak menyampaikan, “Bimtek ini merupakan kesempatan emas bagi para pelaku ekonomi kreatif Kawasan Danau Toba. Karena saat ini pelaku ekonomi kreatif tidak hanya sekedar bicara menghasilkan produk. Dan wajib menguasai digital, karena saat ini pasar UMKM bergerak aktif melalui berbagai market place,” ucapnya.

Sebagai pemateri pertama Krisman dari Kanwil Djp Sumut 2 menjelaskan tentang Sosialisasi Pajak UMKM. Sebagai pemateri kedua Abdi R Sastrawinata menjelaskan tentang Branding (Building Brand Identity For Umkm) dan Trust Creating (Customer Service Trust Through Service Excellence).

Dan sebagai pemateri ketiga Ganjar Kersana, menjelaskan tentang pemasaran melalui Facebook And Instagram Ads For Business Umkm.

Abdi R Sastrawinata menjelaskan tentang Branding dan Trust Creating/jmh

Jerni Kartika Manurung pelaku ekonomi kreatif kategori kuliner mengatakan, “Pastinya saya mendapatkan hal baru dari pendampingan BKDT termasuk bimtek ini. Semoga dengan bertambahnya pemahaman tentang penjualan digital ini,  bisa menghasilkan produk UKM yang potensial dan meningkatkan omset penjualan produk kami,” ucapnya.

Para pelaku ekonomi kreatif Toba tampak antusias mengikuti kegiatan bimtek tersebut. Fasilitas Bimbingan Teknis dan Dukungan UMKM Indonesia ini terselenggara atas dukungan Perpajakan. (*)