Danau Toba akan kembali diramaikan beberapa bus air sebagai sarana transportasi umum di Kawasan Danau Toba. Setelah sukses launching KMP Ihan Batak, KMP Pora-Pora, KMP Kaldera Toba kehadiran KMP Asa-Asa dan KMP Jurung-Jurung akan segera meramaikan lintasan air antar Kabupaten di Danau Toba.
Kementerian Perhubungan melalui Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah II melaksanakan seremonial official sea trial dan familiarisasi atau uji coba berlayar dua bus air yaitu, Bus Air KMP Asa-Asa dan KMP Jurung-Jurung di Pantai Parparean, Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba, Senin 22 Maret 2021 lalu. Bus Air KMP Asa-Asa yang sebelumnya telah diluncurkan keperairan Danau Toba langsung dilakukan percobaan berlayar menuju Pelabuhan Balige.
Kepala BPTD Wilayah II Provinsi Sumatra Utara Batara dalam sambutannya menyampaikan, Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah II Sumatera Utara berkomitmen dalam mendukung Danau Toba sebagai tujuan utama destinasi wisata melalui penyediaan sarana dan prasarana transportasi SDP.
“Kedua bus air ini bertujuan untuk melayani transportasi masyarakat sekaligus memberikan kemudahan konektivitas dan kenyamanan bagi masyarakat dan wisatawan khususnya di wilayah Kawasan Strategis Pariwisata Nasional Danau Toba. Semoga dengan adanya kapal dari Kementerian Perhubungan ini dapat meningkatkan minat wisatawan lokal dan internasional untuk berkunjung ke Danau Toba,” ujar Batara.
Batara juga mengatakan, bus air KMP Asa-Asa dan KMP Jurung-Jurung berukuran 70 GT dengan panjang kapal 17, 7 meter dan lebar 8 meter dan memiliki kapasitas penumpang sebanyak 150 orang. Bus air ini juga merupakan kapal yang memiliki dua lambung berbahan dasar aluminium dan merupakan kapal jenis catamaran pertama yang ada di Danau Toba.
Selain itu, desain bodi bus Air KMP Asa-Asa dan KMP Jurung-Jurung mengakomodir budaya lokal dengan menambahkan aksen motif khas batak ditambah lagi, desain interior kapal pun dibuat seperti kapal wisata. Dengan desain dan jumlah kapasitasnya yang cukup besar, bus air ini cocok dimanfaatkan untuk berwisata berkeliling Danau Toba.
Bus Air KMP Asa-Asa dan KMP Jurung-Jurung nantinya akan dilakukan sea trial atau uji coba pelayaran yang merupakan serangkaian inspeksi terakhir sebelum kapal diizinkan berlayar dan memiliki sertifikat dari kelas. Kapal akan diuji dengan serangkaian tes untuk mengetahui kelayakannya pada saat berlayar.
Hadir dalam acara tersebut Kepala BPTD Wilayah ll Sumatera Utara, Wakil Bupati Toba Toni M. Simajuntak, Kapolres Toba diwakili Akp Jhonny Siregar, Sekda Kabupaten Toba Audy Murphy Sitorus, Badan Litbang Perhubungan Bambang Sisyoyo, Kasubdid Pengawasan Transportasi TSDP Mangasi Sinaga, Kapolsek Porsea
AKP Napsanto, Kanit Res Polsek Porsea, Iptu Edward Siahaan, Kbo Satuan Lantas Polres Toba Iptu N.G Sembiring, Kasubdit Sarana Direktorat TSDP Sri Hardianto, Kadishub Pemkab Toba, Kepala Desa Parparean II Tumbur Napitupulu dan Tokoh Adat Desa Parparean II.
Semoga kehadiran sarana baru jenis bus air sebagai transportasi air di Danau Toba ini akan semakin memajukan pariwisata di Danau Toba. Setidaknya pengunjung tidak akan takut ketinggalan kapal penyebrangan khususnya jenis Kapal Motor Penyebrangan antar dermaga di Kawasan Danau Toba. *Jmh