Tobaria – Air Terjun Simolap, air terjun menawan yang terletak di balik lebatnya Hutan Taman Nasional Gunung Leuser.

Air Terjun Simolap terletak di kawasan wisata alam Simolap. Namun jika dilihat secara detail, air terjun yang satu ini berlokasi di Sibongkare, Tara Bintang, kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara.

Karena terletak jauh di tengah hutan belantara, sehingga tidak bisa dilihat dengan jelas lokasinya secara administratif. 

Namun jika wisatawan datang dari Kota Medan, wisatawan harus menempuh perjalanan sejauh 81,5 km dengan waktu tempuh perjalanan 

sejauh 3 jam menuju ke Marike, karena memang akses terdekatnya adalah dari kawasan wisata alam Simolap.

Lokasinya yang berada jauh di tengah-tengah hutan membuat air terjun ini memiliki suasana yang tentram dan damai, cocok bagi wisatawan yang memang ingin mencari ketenangan. 

Sedangkan, layaknya air terjun pada umumnya, air terjun ini juga dikelilingi oleh tebing batu yang terlihat sangat kokoh dan tinggi menjulang.

Menuju ke Air Terjun Simolap, wisatawan akan berjalan menyusuri jalan setapak. Wisatawan juga akan disuguhi pemandian air panas yang masih dikelola oleh warga setempat. 

Wisatawan bisa mandi bersama masyarakat setempat di alam terbuka. Tenang saja, tempat ganti baju dan bilas sudah disediakan oleh masyarakat di sekitar pemandian air panas dengan tarif Rp3.000 per orang.

Selanjutnya, wisatawan harus melanjutkan perjalanan sekitar 2 kilometer lagi dari lokasi pemandian air panas untuk sampai di Air Terjun Simolap.

Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 7 meter hingga 15 meter yang jatuh dan mengalir ke dalam gua. Wisatawan juga bisa berenang di bawah air terjun yang airnya sangat jernih dan segar.

Perlu diingat, warung yang menjual makanan dan minuman hanya ada di pemandian air panas. Sedangkan di kawasan wisata air terjun benar-benar tidak ada masyarakat yang tinggal serta alam yang masih ‘perawan’.

Selama perjalanan menuju ke air terjun, biasanya ada orang utan yang menunjukan dirinya saat kita berjalan ke lokasi. Lokasinya yang berada jauh di tengah hutan membuat Air Terjun Simolap tak memiliki fasilitas yang memadai.

Kalau bisa kita membawa bekal sendiri seperti, makanan dan minuman. Jadi disiapkan terlebih dahulu sebelum kita berangkat

Sepeda motor atau mobil dapat di parkir di lokasi pemandian air panas tanpa ada tarif parkir. Di kawasan wisata ini tidak ada tiket retribusi untuk menikmati keindahan alam. Masyarakat setempat hanya memperoleh pendapatan dari warung-warung makan dan minum.

Namun sebelum berkunjung siapkan perbekalan dan kondisi fisik, karena wisatawan akan menempuh perjalanan yang cukup melelahkan.(*)